Category Archives: resep cake

Cake Jerman………

Posted on

Kemarin ketika aku sedang membaca resep-resep cake yang diberi oleh teman-teman (terimakasih ya teman-teman, aku rencananya pengin coba tuh satu-per satu, wish me luck ya. Doain juga ya semoga aku nggak males dan tetap semangat untuk mencoba dan tidak cepat menyerah ya…..), kebetulan mbak Agnes kontak aku lewat skype.

Akhirnya kami ngobrol tentang resep. Mbak Agnes memberikan aku 3 resep dari buku resep yang dia punyai. Aku lupa tanya nama cake ini. Anggap saja cake Jerman ya, soalnya kan resepnya pake boso Jerman.

Akhirnya semalam aku coba 1 resep yang kayaknya gampang (maklum aku kan nggak bisa bikin cake sulit). Resepnya pake ukuran sendok. Ini nih resepnya (aku bikin 3 resep karena kalau 1 resep, aku takut terlalu tipis untuk loyangku walaupun sebetulnya loyangku nggak terlalu gede juga):

Bahan:

1 butir telur

2 sdm gula

2 sdm margarin (aku pake metega karena di rumah adanya itu)

4 sdm terigu (aku pake zelfreizen bakmeel)

1 1/2 – 2 sdm coklat bubuk

baking powder (aku nggak pake karena sudah pake zelfreizen bakmeel)

Cara:

1. Campur terigu, baking powder dan coklat bubuk. Setelah itu aku langsung ayak 2 kali (maksudnya sih biar alus. Ini sesuai petunjuk mbak Agnes, kalau perlu tepung diayak 2 kali supaya halus).

2. Kocok jadi satu: telur, mentega dan gula. Aku kocok campuran ini selama 10 menit.

3. Masukkan campuran terigu (no. 1 di atas) dan aduk

4. Panggang 25 menit dengan suhu 200 derajat C. Aku pake suhu 180 derajat selama 25 menit. Pake suhu segini juga sudah mateng kok.

Hasilnya:

1. Adonan sangat kental, dan cukup berat ngaduknya. Apakah kebanyakan terigu dan bubuk coklat? Mungkin aku mengukur terigu dan bubuk coklatnya terlalu munjung. Maklum, terlalu semangat pengin bikin cake. hi…hi…hi…

2. Yang jelas nggak ambleg walaupun nggak terlalu mengembang.

3. Permukaan nggak bisa alus karena adonan terlalu kental

4. Rasa sih enak walaupun padat. Di luar kelihatan keras tapi dalamnya lumayan empuk, dan yang jelas nggak seret. Maklum, menteganya kan cukup banyak. Kalau mau empuk lagi, tinggal masukkin microwave setiap kali mau makan.

5. Terus terang, cake ini mengingatkanku pada roti-roti Jerman yang padat.

6. Kalau aku rasa-rasain, rasanya kayak brownies.

7. Aku amati resep-resep cake Jerman biasanya irit telur tapi royal mentega. Betul ya?

Teman-teman, aku mau aku tanya nih, sebelumnya terimakasih ya:

1. Apakah telur harus dalam suhu ruangan? Aku kemarin enggak. Aku langsung kocok begitu keluar dari kulkas.

2. Apakah mentega atau margarin harus dalam suhu ruangan sebelum dikocok? Aku kemarin enggak.

Thanks ya mbak Agnes. Lain kali kalau bikin lagi, aku tahu kesalahanku.

Bulan depan ganti resep lagi…..satu resep per bulan cukuplah….soalnya badan sudah makin melar saja…..minggu depan harus makin rajin ke sport centre!!!!